Mengenal Jenis-Jenis Tipe Kulit Wajah

Pada dasarnya kulit setiap orang merupakan wajar untuk dirinya, tetapi untuk merawat beragam jenis kulit, kita senantiasa mengelompokannya ke dalam berbagai jenis atau kategori.

Dengan memutuskan jenis kulit Anda, merupakan langkah pertama yang penting untuk mengenali bagaimana cara terbaik merawat kulit Anda, produk apa yang mau digunakan dan bagaimana agar sanggup mempunyai kulit yang sempurna.

 Pada dasarnya kulit setiap orang merupakan wajar  untuk dirinya Mengenal Jenis-Jenis Tipe Kulit Wajah
4 jenis kulit


Cara Menentukan Jenis Kulit Anda: 

Cuci Wajah Anda. Cuci dengan pembersih yang lembut dan keringkan. Hapus make-up. Ini akan membersihkan diri dari minyak dan kotoran yang mungkin sudah terakumulasi selama hari Anda, menampilkan kulit Anda suatu permulaan baru. Jangan berlebihan. 

Tunggu satu jam. Selama ini, kulit Anda mesti kembali ke kondisi aslinya, karakteristik yang mau menyeleksi jenis kulit Anda. Berperilaku wajar dan, tolong, jangan menjamah wajah Anda. 

Lap wajah Anda dengan tisu. Perhatikan 'T-zone' - kawasan dahi dan hidung.

Tentukan Jenis Kulit Anda. Kulit dibagi menjadi 4 tipe yaitu; normal, berminyak, kering dan kombinasi.

  1. Kulit normal: mengambarkan tidak ada minyak dan tidak mengelupas. Seharusnya terasa kenyal dan halus. Jika Anda memilikinya, anggaplah diri Anda beruntung.
  2. Kulit berminyak: ditandai dengan adanya minyak pada tisu. Sering juga terjadi orang berkulit minyak mempunyai pori-pori besar dan kulit mengkilap.
  3. Kulit kering: akan terasa tegang atau terlihat ada potongan kulit yang mati. Ini dikaitkan dengan pori-pori yang kecil. Moisturizing (melembabkan) penting untuk jenis kulit ini.
  4. Kombinasi: merupakan jenis yang paling umum. Ini mengambarkan ciri-ciri dari ketiga jenis kulit diatas. Biasanya, kulit berminyak di T-Zone dan condong wajar hingga kering di area lain.


Ketahui permasalahan pada kulit Anda. Biasanya ada 2 permasalahan utama yang terjadi pada kulit, menurut katergorinya.

  • Kulit Sensitif: Jika Anda mempunyai kulit sensitif, wajah akan gampang bereaksi untuk produk kulit biasa. artinya bahwa saat anda menggunakan produk biasa, wajah anda akan memerah, gatal atau berupa ruam.
  • kulit beresiko jerawat: Bahkan bila Anda tidak lagi remaha, Anda masih bisa terkena jerawat, utamanya bila Anda mempunyai jenis kulit berminyak.
 Pada dasarnya kulit setiap orang merupakan wajar  untuk dirinya Mengenal Jenis-Jenis Tipe Kulit Wajah
jenis-jenis kulit


Kulit Sensitif

Kulit sensitif bereaksi berefek kepada faktor-faktor dan alergen yang tidak menghipnotis kulit normal. Hal ini alasannya laye luar - stratum korneum -  memiliki fungsi penghalang melemah, sehingga sanggup menghancurkan lebih mudah. 

Tidak semua kulit sensitif merupakan sama, bagaimanapun, dan orang yang berlainan dipengaruhi oleh hal yang berbeda. Kulit Beberapa orang mungkin sensitif kepada kontak dengan produk tertentu, memicu ruam atau eksim. Lainnya dipengaruhi oleh cuaca, diet, polusi, kosmetik atau bahkan stres. 

Kulit Berminyak

Kulit berminyak terjadi saat kelenjar sebaceous memproduksi sebum terlalu banyak, atau minyak, yang sanggup menjadikannya terlihat mengkilap atau bahkan berminyak. Sebum berlebih juga sanggup memblokir pori-pori dan memicu jerawat. Daerah yang paling terkena merupakan wajah, leher, dada dan punggung. 

Banyak Orang, mempunyai kulit berminyak selama masa pubertas, tetapi beberapa orang mempunyai kulit berminyak sepanjang hidup mereka, alasannya gen predisposisi atau hormon. Jika orang bau tanah Anda mempunyai kulit berminyak, anda mungkin memilikinya juga. Dan setiap pergantian hormonal - alasannya menstruasi, kehamilan, suasana emosional, transisi ke menopause - juga sanggup memicu kulit menjadi berminyak. 

Kulit Kering

Kulit kering tidak mempunyai kelembaban, meninggalkannya terlihat kusam dan tak bernyawa, dan lebih rentan kepada keriput, kondisi kulit dan reaksi alergi. 

Permukaan kulit Anda lazimnya memegang sekitar 20% air badan kita. Komponen Skin tergolong lemak dan protein membentuk 'batu bata & mortir' struktur khusus untuk menjaga air ini. Jika mereka rusak, kulit Anda dengan segera menjadi dehidrasi. 

Sebuah penghalang kulit melemah mengusik kesanggupan kulit untuk menjaga kelembaban yang terkunci. Makara kulit kering memungkinkan menguap kelembaban, meninggalkan bahkan lebih kering dan lebih memerlukan perawatan ekstra.

Comments

Popular posts from this blog

Merawat Tampang Berminyak Dengan Materi Alami

Cara Hilangkan Komedo Terbuka

7 Cara Menetralisir Benjol Secara Alami